Kamis, 09 Agustus 2018

KITAB NEGARAKRATAGAMA SEBAGAI MEMORY DUNIA



By. Y. Setiyo Hadi
(Boemi Poeger Persada)

Kitab Negarakretagama, yang tertulis pada daun lontar, diakui sebagai Memori Dunia UNESCO. Kitab yang ditulis Empu Prapanca antar tahun 1350 M – 1389 Masehi pada daun lontar ini telah teregister / terdaftar dalam The Memory of the World.
Penetapan Kitab Negarakretagama atau Desawanana menjadi Memori Dunia (Memory of The World) melalui sidang yang diselenggarakan UNESCO antara 18 sampai 21 Juni 2013 di Korea Selatan. Negarakretagama disebut sebagai Description of Country atau Gambaran dari desa-desa (country) yang berasal dari tahun 1365 Masehi.
Program Memory of the World diselenggarakan UNESCO sejak tahun 1992 Masehi. Program ini memiliki tujuan untuk menumbuhkan kesadaran dan kepedulian kepada kelestarian berbagai catatan dunia yang bersejarah agar terhindar dari kepunahan baik akibat perang, perdagangan ilegal, maupun berbagai ancaman kerusakan lainnya.
Negarakretagama atau Desawarnana, dalam bentuk puisi, ditulis untuk menghormati Raja Hayam Wuruk dari Majapahit. Isinya menceritakan perjalanan raja melalui berbagai wilayah mengetahui kondisi negara dan rakyatnya dari jarak dekat dan untuk memahami masalah mereka secara langsung (blusukan).
Nāgarakrĕtāgama memberi kesaksian tentang pemerintahan seorang raja di Indonesia pada abad ke empat belas di mana ide-ide modern tentang keadilan sosial, kebebasan beragama, dan keselamatan pribadi dan kesejahteraan rakyat sangat dihormati. Ini juga membuktikan sikap demokratis dan keterbukaan otoritas sebelum orang-orang di era yang masih berpegang pada hak mutlak kerajaan.
UNESCO telah memutuskan bahwa Nāgarakrĕtāgama harus dinominasikan untuk dimasukkan ke dalam Daftar Memory of The World sebagai warisan budaya bangsa. Naskah ini, yang disimpan dan dirawat oleh Perpustakaan Nasional Indonesia, dapat dikategorikan sebagai koleksi langka. Nāgarakrĕtāgama, bersama dengan manuskrip-manuskrip berharga lainnya, layak dipertahankan untuk studi, penelitian, dan diseminasi. Beberapa bagian mengandung bahan-bahan penting yang bermanfaat untuk pengembangan kapasitas intelektual, untuk saat ini maupun untuk masa depan, tidak hanya untuk Indonesia tetapi juga untuk kawasan Asia Tenggara dan sekitarnya.
Pengakuan terhadap Kitab Negarakretagama sebagai memori dunia menjadi Indonesia memiliki dokumen peninggalan sejarah yang diakui dunia internasional.

Jember, 10 Agustus 2018

Tidak ada komentar:

Posting Komentar